Lebaran sudah usai. Kini saatnya kembali ke rutinitas harian.
Bekerja, belajar, dan mengisi waktu diantara keduanya. Nah, di sela-sela
aktivitas bekerja dan belajar tersebut, saya berkesempatan menonton
film The Smurf 2 dalam format 3D. Film animasi holywood ini lumayan lucu
dan membuat saya tertawa ngakak pada beberapa adegan. Cerita tentang
para kawanan mahluk biru yang dipimpin Papa Smurf melawan penyihir jahat
Gargamel dan kucingnya.
Cerita bermula dengan mimpi Smurfette yang ternyata diciptakan oleh
Gargamel untuk menyusup ke Smurf Village. Awalnya Smurfette merupakan
smurf-like yang tidak berwarna biru dan berwatak jahat. Namun berkat
kasih sayang tulus dan ramuan rahasia Papa Smurf, Smurfette berubah
menjadi Smurf biru yang cinta damai dan baik hati. Mimpi tersebut
berulang kali hadir pada saat Smurfette berulang tahun.
Diceritakan hari itu Smurfette sedang berulang tahun. Namun para
kawanan Smurf , yang sedang mempersiapkan pesta kejutan buat Smurfette,
berpura-pura lupa dengan hari istimewa Smurfette tersebut. Gadis Smurf
yang baru saja dihantui mimpi buruk itupun bersedih dan pergi ke tepian
danau Smurf.
Cerita melompat ke dunia manusia. Mengisahkan Gargamel yang masih
terjebak di kota New York yang berhasil menciptakan dua smurf-like
berwatak nakal bernama Vexy dan Hackus. Vexy ini smurf perempuan namun
berwatak bangor, sedangkan Hackus Smurf yang berwatak bodoh. Keduanya
menjadi ajang ujicoba Gargamel untuk memperoleh sari Smurf yang
digunakan untuk sihirnya. Vexy dan Hackus dicoba untuk dijadikan smurf
sejati oleh Gargamel agar saripatinya dapat diambil demi langgengnya
kekuatan sihir Gargamel. Namun, Gargamel terkendala dengan tidak adanya
ramuan rahasia Papa Smurf. Ramuan rahasia ini hanya diketahui oleh Papa
Smurf dan Smurfette saja. Jadilah Gargamel berencana menculik Smurfette.
Vexy dan Hackus hanya dapat hidup jika diberi makan dengan setetes
saripati Smurf yang masih dimiliki Gargamel dari smurf 1 lalu.
Merasa berkepentingan, Vexy pun bersemangan untuk menculik Smurfette.
Vexy pun berhasil menjalankan misinya ‘membawa pulang’ Smurfette ke
‘keluarga asalnya’. Mengetahui hal itu, Papa Smurf membentuk tim untuk
menyelamatkan Smurfette yang diculik Gargamel.
Tim penyelematan Smurfette yang harus ke dunia manusia, kali ini
terdiri dari Papa, Clumsy si kikuk, Grunchy si penggerutu, dan Vanity
si narsis. Mereka kembali ke dunia manusia dan menghubungi pasangan
Patrick dan Grace Winslow di New York. Mengetahui Smurfette yang diculik
oleh Gargamel, maka pasangan suami istri yang sudah dikaruniai anak
bernama Blue ini pun segera pergi menyusul Gargamel bersama para smurf
dan satu tokoh baru, ayah tiri Patrick, bernama Victor.
Tidak sulit mencari Gargamel. Di film Smurf 2 ini, Gargamel
diceritakan menjadi selebritis terkenal berkat ilmu sihirnya, bisa
berkeliling dunia dan mendapatkan privilege khusus. kali ini Gargamel
sedang berada di Paris. Keindahan kota Paris dan menara Eiffel pun
menjadi setting cerita dalam Smurf 2 ini.
Banyak kekocakan yang terjadi ketika Patrick dan kawanan Smurf
berupaya menyelamatkan Smurfette dari cengkeraman Gargamel di Paris.
Termasuk ketika Victor disihir menjadi bebek oleh Gargamel. Dan ini
menjadi masalah baru bagi Patrick Winslow, diluar masalah sebelumnya
yakni Patrick yang selalu menolak Victor sebagai ayahnya.
Selain adegan-adegan yang mengundang gelak tawa, film animasi ini
ternyata memberikan pelajaran bagi para penontonnya yang kebanyakan
anak-anak. Salah satu pelajaran yang diberikan oleh Papa Smurf adalah
mengenai kasih sayang tanpa syarat. Ia menyayangi Smurfette tanpa syarat
apapun. Dengan kasih sayang pulalah, Papa Smurf bisa mengubah Smurfette
dari jahat menjadi baik. Selain itu, film ini juga memberikan arahan
bahwa jatidiri itu dapat dibentuk. Tidak penting darimana kita berasal,
yang penting adalah mau jadi apa diri kita kemudian. Selain dua hal itu
masih ada beberapa hal lainnya. Salah satunya tentang kasih sayang orang
tua terhadap anaknya. Meskipun Victor bukanlah ayah kandung Patrick,
namun Victor menyayangi Patrick tanpa syarat dan tanpa memperdulikan
anak siapakah Patrick sebelumnya.
Oya, untuk casting dan pengisi suara, masih sama dipercayakan pada
aktris dan aktor yang sama seperti di Smurf 1. Patrick Winslow masih
diperankan Neil Patrick Harris, Grace Winslow dimainkan oleh aktris yang
terkenal lewat serial Glee, Jayma Mays. Mengenai Jayma Mays ini, saya
sedikit impress bahwa Jayma Mays ini sangat mirip dengan aktris
Indonesia, Julie Estelle. Hehehe… casting lainnya, Gargamel juga masih
diperankan Hank Azaria. Dan pengisi suara Smurfette juga masih diisi
oleh Katty Perry. Christina Ricci menjadi nama baru di Smurf 2 ini.
Ricci berperan untuk mengisi suara Vexy.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar