Kamis, 24 Oktober 2013

ISLAMIC SOLIDARITY GAMES DI ALEMBANG

The 3rd Islamic Solidarity Games is an international sporting event scheduled to be held in Palembang, Indonesia from September 22 to October 1, 2013. The 2009 event, originally scheduled to take place in Iran, and later re-scheduled for April 2010, was canceled after a dispute arose between Iran and the Arab countries.

Sebanyak 57 negara di dunia akan mengikuti dan menghadiri acara Islamic Solidarity Games (ISG) yang akan dilaksanakan di Palembang ibukota Provinsi SUM-SEL pada  6-17 Juni 2013 mendatang. Acara ini menampilkan berbagai kegiatan antara lain pertandingan 17 cabang olahraga (cabor), acara kebudayaan, transaksi investasi, dan lain-lain.

Ke-57 negara di dunia ini umumnya negara-negara berpenduduk muslim terbesar di dunia seperti Arab Saudi, Mesir, Irak, Iran, Turki, Bahrain, Pakistan, Afghanistan, Yaman, Libia, Syria, Palestina, Kuwait, Indonesia, Malaysia, Brunai Darussalam,  Nigeria, Bangladesh, Oman, Mauritania, Moroko, Uzbekistan, Nigeria, Senegal, Tunisia, Somalia, Guinea, Azerbaijan, Tajikistan, Congo (Kinshasa), Jordania, Turkmenistan, Kyrgyzstan, Mauritania, Oman, Albania, dan lain-lain. Namun negara-negara yang akan ikut ini nantinya akan dipastikan lagi keikutsertaannya dalam pertemuan selanjutnya.   
 Dari 17 cabor yang akan ditampilkan diikuti sekitar 2.500 atlet. Atlet dan ofisial yang ikut tak mutlak muslim saja, tapi non muslim ikut juga.

Selain cabang olahraga yang dipertandingkan, juga digelar acara budaya diikuti masing-masing negara peserta tersebut dengan menampilkan ciri khas budaya negara masing-masing. Negara Timur Tengah populer dengan kesenian Persia yakni tarian, kerajinan, dan permadaninya. Tarian yang sangat terkenal adalah Tari Perut.

Dari kunjungan Sekjen ISSF, Mohammed Mazdar ke Pekanbaru beberapa waktu lalu dan Sabtu ini (15/9), ada satu venue yakni renang yang harus diperbaiki. Menurut Gubri Rusli Zainal lintasan renang di GOR Renang Rumbai Pekanbaru memiliki delapan lintasan dan ini hanya standar nasional akan dijadikan sepuluh lintasan. Karena delapan lintasan itu baru standar nasional, sedangkan standar internasional harus 10 lintasan.

Pemerintah Indonesia menurut Gubri Rusli Zainal, melalui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah mengeluarkan Keputusan Presiden Nomor 15/2012 tentang kepanitiaan ISG dan tempat penyelenggaraannya di Pekanbaru.

Dalam kesempatan terakhir, Mohammad Mazdar menilai bahwa sejumlah venue olahraga, akomodasi perhotelan, dan lain-lain yang ditinjaunya di Pekanbaru sudah siap sebagai tuan rumah ISG ketiga. Pelaksanaan ISG pertama dilaksanakan di Arab Saudi, dan kedua di Iran. Kendati di Iran tak terlaksana namun dianggap terlaksana.  Gubri Rusli Zainal menginginkan ISG ketiga di Pekanbaru nanti diharapkan yang paling kolosal dan paling terbaik dari ISG yang sudah terlaksana sebelumnya.

"Sejumlah sarana dan prasarana yang saya tinjau di Pekanbaru untuk kegiatan ISG tahun 2013 nanti sudah dalam kondisi baik, dan hanya sebagian saja yang perlu diperbaiki. Riau Saya nilai sudah siap melaksanakan ISG 2013,'' pungkas Sekjen ISSF, Mohammed Mazdar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar